Siapa Saja Yang Berhak Duduk Dalam Bangku Cadangan Dalam Sepak Bola ?
Bet88 Sports - Taukah kamu selama ini siapa saja yang berhak untuk duduk di bangku cadangan pemain sepak bola selama pertandingan ? ternyata bukan hanya cuman pemain cadangan sajaloh Berikut ini batas tempat bangku persediaan Manchester United pada laga Boxing Day meronta Huddersfield Town di minggu ke-19 Ikatan Radikal Inggris, 26 Desember 2018.
Di situs paling atas dari kiri ke kanan ada Mike Phelan (asisten pelatih), Ole Gunnar Solskjær (pelatih), Michael Carrick (asisten pelatih), dan Kieran McKenna (pelatih tim utama / first team coach).
Di tengah dari kiri ke kanan ada Emilio Alvarez (pelatih Penjaga gawang) Eric Bailly, Angel Gomes, dan Andreas Pereira (pemain).
Paling bawah ada Richard Merron (fisioterapis) dan di sebelahnya ada seorang sekalipun kecuali tampil separo ialah Steve McNally (dokter tim).
Di situ ada 7 orang yang enggak pemain, dan mereka yaitu pelatih, 2 asisten pelatih, first team coach, pelatih Penjaga gawang, fisioterapis, dan dokter tim.
Dalam tuntunan yang diperbolehkan duduk di bangku pengganti salah satunya yaitu pemain Persediaan. Jumlah pemain pengganti yang diperbolehkan dalam laga resmi maksimal kecuali 7 orang. Walaupun di seputar negara / pergelutan lain ada yang lebih banyak dari itu, di Serie A Semisal. Di sana membebaskan satu buah tim membawa maksimal 12 pemain Persediaan. Atau di pertandingan besar antarnegara seperti Piala Jurusan, Euro, dll boleh membawa semua pemain yang tercatat di skuad. Jadi semampang dalam satu buah Kompetisi, suatu tim wajib membawa 23 pemain, maka 12 pemain yang tidak dimainkan tertera boleh duduk di bangku cadangan.
Kembali ke Ihwal, "Dalam ketetapan sepak bola, terkecuali para pemain Pengganti, siapakah yang mempunyai wewenang duduk dalam bangku pemain cadangan?"
Di dalam Laws of The Game FIFA bab 1 ayat 9 tentang wilayah teknikal (technical Tanah) dan bangku pengganti memang tidak melafalkan selaku spesifik tentang berapa orang atau siapa saja yang diperbolehkan duduk di sana. Di situ kecuali membentangkan tentang zona teknikal itu Bulat, yang artinya berkaitan siapa saja dan berapa orang yang boleh duduk di bangku pengganti itu tersangkut dari direksi Empty masing - masing.
Baca juga : Nadeo Argawinata Bak Kembar Dengan Kipper Chelsea Kepa Arrizabalga
Di Asosiasi 1 bulat kodrat berkaitan siapa saja yang boleh duduk di bangku pengganti sudah diatur oleh PT. Asosiasi Indonesia Baru di kegiatan 28 tentang Team Bench dan Technical Wilayah. Di dalam perkara termuat pada ayat 1 diterangkan bahwa jumlah ofisial yang diizinkan untuk duduk sebanyak maksimal 7 orang. Ketujuh orang tercantum harus diregistrasikan pada formulir dan mendapat konfirmasi dari pengawas Pergulatan. Dan di ayat 3 membabarkan yang wajib duduk di bench merupakan pelatih, manajer, dan dokter tim. Sementara di ayat 7 disebutkan bahwa yang boleh memberi komando akan pemain melainkan 1 orang saja lagi pula tidak disebutkan spesifik siapa yang boleh memberi tanda Tersimpul. Kembali ke ayat 1 juga, ada satu buah kalimat yang Berbobot, "Pengawas perkelahian dapat mendirikan pemulangan buat personil yang tidak berkuasa beruang di team bench serta mengesahkan personil yang kaya di team bench lain personil atau orang yang tidak berkompeten". Artinya, empat orang sisanya yang boleh duduk di bangku persediaan harus orang yang berkompeten seperti asisten pelatih, pelatih fisik, pelatih Penjaga gawang, fisioterapis, dll.
Akan malahan di Indonesia satu status manajer tim ini sering tidak jelas. Kadang manajer ini dapat jadi bukanlah orang yang ahli di sepakbola. Tak pelik kita cek satu orang pejabat club seperti H. Umuh Muchtar di Persib, Nabil Husein (Borneo FC), dan Achsanul Qosasi (Madura United) kaya di bench alih - alih di bangku VVIP penonton. Di Eropa sering kita memperhatikan Sheikh Mansour (Pemilik Manchester City), Ed Woodward (CEO Manchester United), Mimik Abramovich (pemilik Chelsea), dan Nasser Al Khelaifi (pemilik PSG) beruang di bangku VVIP disaat menyaksikan pergulatan timnya. Lalu kenapa para pejabat club di Indonesia ini dapat duduk di bangku Persediaan? Ternyata untuk menghelat hal ini, para pejabat club ini diregistrasikan selaku manajer tim. Bahkan status manajer ini di Indonesia sering diisi orang - orang yang tak bersambat dengan sepakbola sebaliknya memodali memodali club Tersimpul. Jabatan manajer ini kadang dapat diisi oleh pengusaha lokal setempat, rumah tempat atau politisi, atau bahkan pemuka agama. Alih - alih manajer, orang - orang ini benar lebih tusukan dinamakan investor klub.
Lain di Indonesia lain pula di Inggris dan di Eropa daratan. Di Inggris, jabatan manajer dan pelatih ini diisi orang yang Persis. Menyangkut kontras pelatih dan manajer versi Inggris, Indonesia, dan Eropa daratan boleh Anda baca di sini. Saya satu terpuruk sekarang belum menerima regulasi di Asosiasi Inggris dan pertarungan lain di Eropa menyinggung bangku persediaan dan zona teknikal ini. Padahal mengingat sepakbola di sana jauh lebih berkembang dari Indonesia, maka regulasi di sana sepatutnya hampir serupa dan jauh lebih ketat dalam prakteknya.
Baca juga : Inilah Penendang Penalti Terbaik Baru-baru Ini Di sepakbola 2020
Karena di Inggris letak pelatih dan manajer diduduki orang yang Identik, maka jabatan manajer akan ditukar dengan asisten pelatih. Bahkan pada laga Europa League menangkis FC Astana di Kazakhstan di mana saat itu MU memainkan banyak pemain Bocah, Solskjær membawa Nicky Butt yang yaitu pelatih tim Bocah. Sementara Michael Carrick dan Kieran McKenna yang adalah staff tim senior tidak dibawa. Dari situ dapat disimpulkan bahwa yang boleh menduduki bangku pengganti yang jelas paling utama ialah pelatih, asisten, dan dokter tim, sementara sisanya boleh diisi siapa saja jika dia yakni karyawan tim tercatat dan berkompeten dalam sepakbola.
Post a Comment