Opini-Opini Paling Populer Tentang Sepak Bola
Bet88 sports - Semua orang berhak untuk melanutrkan tentang opini atau pendapat tentang apapun bukan, dan dalam hal ini, ini merupakan opini-opini paling populer dalam sejarah sepak bola yang kami berikan untuk anda yuk mari kita simak apa saja sih opini-opini ini.
- Messi pemain hebat, tapi memberi pengaruh toxic bagi tim. Harus ada figur yang lebih senior dan dihormati untuk meredamnya.
- Secara bakat, Messi memang jauh di atas Ronaldo. Tapi secara keseluruhan, bagi saya Ronaldo sedikit lebih baik dari Messi.
- Neymar tidak akan bisa menjadi leader yang baik bagi tim.
- Titel pemain bola yang paling keren dan laki banget adalah bukan Ronaldo dengan badan kekarnya atau Ibrahimovic dengan gaya arogannya, tapi lebih cocok disematkan pada Carles Puyol dengan rambut pa njang dan wajah sangarnya.
- Untuk urusan jaga gawang (di luar aspek seperti kemampuan mengirim umpan, membangun permainan dari belakang, dll), De Gea masih yang terbaik di tahun 2020 ini meski performanya bisa dibilang menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya.
- Karir Lingard akan jauh lebih cemerlang bila bermain untuk tim papan tengah.
- Untuk beberapa tahun ke depan, MU dan Arsenal belum akan menjuarai liga. Efek gagal move on dari pelatih yang ngendon kelamaan.
- Liga Indonesia jauh lebih seru dari liga-liga top di Eropa bila menilik dari ketatnya persaingan klasemen.
- Setien pelatih hebat, kekurangannya hanya tidak berpengalaman menangani tim dengan seorang megabintang.
- Timnas Indonesia u-19 angkatan Evan Dimas dkk hanya beruntung bisa mengalahkan Timnas Korsel u-19 pada tahun 2013 silam. Korsel tak bisa mengeluarkan permainan terbaiknya akibat kondisi rumput GBK yang seperti rawa.
- Pemain timnas usia muda di bawah 20 tahun tidak perlu diberikan sorotan berlebihan.
- PSSI sepertinya alergi bila jajaran petingginya diisi oleh mantan pemain bola. Oleh karena itu, sebagai win-win solution, PSSI lebih baik diisi oleh pengusaha yang tidak terafiliasi dengan parpol besar atau klub manapun. Harry Tanoe di futsal dapat dijadikan role model.
- Suka tidak suka, bagi saya Nurdin Halid adalah ketua PSSI terbaik dari tahun 2000–2020 ini, terlepas dari skandalnya.
- Edy Rahmayadi tidak buruk-buruk amat menjadi ketua PSSI meski memang pernyataannya terkadang membingungkan
- Pencarian bibit pemain muda Indonesia sudah cukup baik, tinggal dibenahi bagaimana cara merawatnya. Oleh karena itu timnas muda biasanya superior, tapi di senior malah kendor.
- Baju timnas Indonesia terbaik adalah baju yang dikenakan Syamsul Bachri dkk di Piala Asia 2007.
- Meski banyak yang bilang sebagai jersey terbaik di gelaran Piala Dunia 2018, saya tak suka dengan jersey timnas Nigeria di Piala Dunia 2018. Jauh lebih bagus punya Jerman.
- Egy MV tidak sebagus itu. Masih jauh lebih baik Saddil Ramdani atau bahkan Witan
- Kiper timnas China yang pernah dipuji mantan pelatih Perancis Raymond Domenech, Zeng Cheng, belum tentu akan sehebat itu bila dulunya tidak main di Persebaya.
- Permainan negatif ala parkir bus Mourinho tidak sepatutnya dihujat. Malah, itu adalah bagian dari indahnya sepakbola.
- Sudah saatnya Mbappe pindah klub. Jangan terlalu lama di PSG.
- Meski dibilang klub siluman, semua klub di Indonesia patut mencontoh pengelolaan Bali United.
- Indra Sjafri pelatih hebat, namun minim variasi taktik.
- Pelatih asing terbaik timnas Indonesia sejauh ini bukan Luis Milla, melainkan Toni Pogacnik. Sayang, ia gagal karena dikhianati pemainnya sendiri.
- Setelah Pogacnik, urutan berikutnya adalah Polosin dengan gaya kepelatihan ala militernya. Baru setelah itu Luis Milla.
- Soundtrack Piala Dunia terbaik adalah Wavin' Flag dari Knaan (PD 2010) dan diikuti World is Ours dari David Correy (PD 2014). Sayang, dua-duanya bukan soundtrack resmi Piala Dunia.
- Walau banyak yang bilang jelek, Live It Up dari Nicky Jam (PD 2018) bagi saya soundtrack resmi terbaik Piala Dunia.
- Bila Ballon d'Or 2020 diselenggarakan, harusnya bukan dimenangkan Lewandowski, tapi lebih layak diberikan kepada salah satu di antara tiga penyerang Atalanta.
- Kesempurnaan seorang penggemar sepakbola adalah ketika ia tidak mendukung tim manapun dan dapat menikmati semua pertandingan.
- Total Football ala Belanda saat bertahan hanya terlihat seperti sekumpulan anak yang baru pertama kali main bola.
- Mengaku penggemar sepak bola tapi tidak pernah menonton pertandingan langsung di stadion agak gimana gitu dengernya. Seperti sayur pakai garam tapi tidak pakai mecin, kurang sedap aja.
- Sistem Liga Indonesia paling cocok adalah sistem dua wilayah. Uang yang dihabiskan untuk melakukan pertandingan tandang lebih baik untuk kesejahteraan pemain atau pembinaan usia muda.
- Meski pemain sepak bola Indonesia terbaik bagi saya datang dari Papua (Ellie Aiboy dan Boaz Solossa), kualitas timnas Indonesia tidak akan beda jauh tanpa kehadiran pemain Papua.
- Timnas Vietnam atau Thailand akan menjadi macan Asia.
- Timor Leste berpotensi satu level dengan Indonesia.
- Kiper terbaik timnas Indonesia terbaik yang pernah saya lihat (2000an ke atas) adalah Hendro Kartiko. Belum ada yang bisa mengalahkan ketenangan dan kesigapan beliau setelahnya.
- Menghujat tim kebanggaan sendiri adalah suatu bentuk kedewasaan. Saya senang ketika suporter timnas Indonesia ramai-ramai lebih mendukung tim lawan saat Indonesia berjumpa Thailand pada Kualifikasi Piala Dunia di tahun 2019 silam. Tidak seperti dulu yang mau sejelek apapun timnas, tapi malah tetap didukung. Padahal, menghujat tim sendiri sering dijumpai di Eropa.
- Orang yang mengatakan supporter bola di Indonesia adalah paling barbar, dapat dipastikan ia tidak tahu apa-apa tentang sepakbola.
- Chelsea seharusnya minimal peringkat dua kalau tidak dikenai hukuman larangan transfer pada musim 2019–2020.
- Kisah Atalanta musim 2019–2020 lebih sensasional dibandingkan kisah Leicester City di musim 2015–2016.
- Ibarat kopi, Liga Italia bagaikan kopi hitam pahit karena permainannya cenderung membosankan sehingga tidak terlalu banyak yang suka. Sedangkan Liga Inggris bisa dibilang seperti frappucino (banyak varian rasa, jadi banyak penggemarnya), dan Liga Spanyol seperti kopi susu. Untuk Liga Indonesia, ia seperti kopi sachet yang murah dan merakyat.
Inilah sejumlah Opini dari Bet88 Sports nah bagaimana menurut opini anda tentang sepak bola belakangan ini tulis di kolom komentar ya !
Opini-Opini Paling Populer Tentang Sepak Bola
Reviewed by Prediksi Bola Luar Dan Dalam Negri
on
Oktober 26, 2020
Rating:
Post a Comment